Gerakan Pramuka merupakan satu-satunya organisasi kepanduan yang ditugaskan menyelenggarakan pendidikan kepanduan bagi anak-anak dan pemuda Indonesia. Kegiatan Pramuka menjadi kegiatan ekstrakurikuler wajib pada tahun 2013 sejalan dengan dikeluarkannya Kurikulum 2013 (K13). Kegiatan ini ditujukan untuk membentuk kepribadian dan diri siswa menjadi Pramuka yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, berkecakapan hidup, sehat jasmani, dan rohani.

 

Setiap tahunnya, kegiatan Bakti Nusantara oleh Yayasan Tunas Bakti Nusantara terus berupaya untuk membangun kapabilitas sumber daya manusia di daerah setempat salah satunya melalui kegiatan Kemah Perdamaian bekerja sama dengan Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka. Kegiatan ini pun menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak usia SD-SMA karena merupakan kegiatan yang menyenangkan dan membuka banyak wawasan serta keterampilan dalam berinteraksi antar sesama maupun dengan lingkungan sekitar. Antusiasme anak-anak usia SD-SMA ini selalu terpancar dibarengi dengan semangat dan ketekunan mereka mengikuti setiap sesi yang sudah dirancang oleh tim Kwarnas.

 

Program pengadaan seragam Pramuka ini diinisiasi berdasarkan kondisi di lapangan, dimana masih banyak siswa tidak memiliki seragam yang layak. Program ini ditujukan untuk mendukung semangat dan antusiasme anakanak di daerah binaan untuk terus mengikuti kegiatan positif kepramukaan sebagai sarana meningkatkan kapabilitas diri. Program ini turut diinisiasi karena adanya ajakan kolaborasi dari PT Intan Pariwara yang memiliki stock baju pramuka dengan kualitas baik dan berkenan untuk menyalurkan kepada anak-anak di daerah 3T melalui Yayasan Tunas Bakti Nusantara.

 

Proses pengadaan seragam pramuka ini akan dilakukan dan didistribusikan ke masing-masing daerah secara bertahap seiring dengan berjalannya campaign. Proses pengiriman pun akan bekerja sama dengan pihak TNI AU dari Yogyakarta menuju ke daerah masing-masing.